March 20, 2011

dewa dewa dan kerupuk


hello para dewa dan dewi
duduklah disana, karena tugas kalian adalah
melihatku dan binatang-binatang dari tempatmu di atas moksa sana
duduklah dengan manis,
karena hari ini aku terus mengiris hujan
pagi, siang, sore dan petang
lama-lama kulihat kaki para dewa dan dewi menyilang
sambil makan kerupuk ditemani petromak remang-remang

lihatlah lelaki itu sedang mengikat senyumnya di dalam lemari es
lihat kuku kaki kulkasnya, sudah lama aku tidak memotongnya
jika memanjang, akan lebih tajam daripada gunting cukur
lebih lebat daripada bulu mata palsu para waria

Dear para dewa dan dewi
berhentilah memakan kerupuk
bantulah para lumba-lumba yang sedang diburu senapan
pohon-pohon yang ditembaak mati lalu dikuliti
tapir-tapir yang kehilangan jejak semut-semut
cicak-cicak yang tertempel di cat basah
kupu-kupu yang dihias didalam kaca
aku memang takut ulat
tetapi kupu-kupu itu binatang yang ramah
kadang-kadang Ia mengunjungi rumah-rumah
maka orang-orang akan tertawa girang"akan ada tamu yang datang"
ah aku terlalu percaya tahayul, deh


Monday, November 8, 2010 at 7:00pm

No comments:

Post a Comment